DRAMA KOREA Mr. QUEEN (QUEEN CHEORIN)
Kali ini saya akan mereview sedikit mengenai drama korea yang sedang on going. Ulasan mengenai drama korea ini berdasarkan sudut pandang saya tentunya. Ada dua drama korea on going yang memiliki banyak penonton yakni Mr Queen dan True Beauty. Saya sendiri lebih menyukai Mr Queen, menurut saya drama ini menyajikan cerita action, intrik politik, percintaan, romance, melow dan sedikit budaya korea (tapi mungkin ini sedikit yang sesuai) dan terbungkus menjadi satu dengan bumbu komedi.
Sinopsis yang dirilis drama ini bercerita tentang jiwa seorang koki Blue House bernama Jang Bong Hwan yang memasuki tubuh Ratu Cheorin (Kim So Young) yang hidup di era Joseon. Mungkin beberapa orang berfikir bahwa aneh "kenapa ceritanya seorang laki-laki masuk ke tubuh perempuan" waah kesannya kayak nyeritain Homo dong, apalagi disitu Ratunya menikah sama Raja. Kalau menurut saya ini adalah imajinasi penulis yang out of the box, penulis mengambil sebuah peluang membuat cerita yang belum pernah ada sebelumnya (jiwa laki-laki masuk ke tubuh perempuan) karena kalau ceritanya yang dibuat memasuki tubuh ratunya itu jiwa perempuan, cerita-cerita semacamnya sudah sering kali ada dan mungkin endingnya bisa ditebak, pasti akhirnya yang dari dunia modern jatuh cinta sama yang dari masa Joseon. Lalu, "ada gak ya kesan homonya, kan secara itu jiwa ratunya laki-laki" Nah, kalau dari saya sama sekali tidak ada kesan adanya homo, dan inipun juga berkat kejeniusan penulisnya. kok bisa ga muncul kesan homo? iya, karena di episode awal-awal yang bahkan menceritakan upacara pernikahan kerajaan antara Raja dan Ratu, disitu jiwa Jang Bong Hwan yang ada di dalam Ratu menyadari bahwa Raja sebenarnya tidak mencintai Ratu, melainkan lebih mencintai Selir Eui (Hwa in) dan situ Ratu membuat sebuah aturan "No Touch" yang artinya tidak menyentuh. dimana peraturan itu akan sama sama menguntunkan untuk Ratu (Jang Bong Hwan) dan juga Raja. Sehingga adegan-adegan yang disajikan bukan adegan sebagaimana dua orang yang saling mencintai.
Lalu gimana kisah percintaan dan romance nya? percintaannya dibuat rumit kalau bahasa jawanya "mbulet" penulisnya mengisahkan bahwa Ratu menyukai Raja, sedangkan Rajanya bucin ke Selir, begitupun juga selir bucin ke Raja. Sedangkan Ratu disukai oleh Kim Byong in (sepupunya Ratu) yang dinobatkan sebagai kepala departemen kehakiman. lalu sepertinya penulis juga ingin memberikan kesan bahwa pangeran Yonpyong (saudara Raja tetapi beda ibu) menyukai Selir Eui, ditunjukkan dari perhatian-perhatian yang diberikan pangeran pada selir. rumit bukan, terlepas dari itu tentu saja cerita utamanya adalah tentang Raja dan Ratu, tapi bagaimana penulis membuat skenario-skenario dimana Raja perlahan mulai menyukai Ratu, itulah yang menjadi menarik juga. ada part dimana jiwa ratu yang asli kembali namun disatu sisi ada jiwa Jang Bong Hwan, Jiwa mereka menyatu? (silahkan liat sendiri, hehee)
Mengenai intrik politik dan action tentu saja karena di Era Joseon maka ada cerita mengenai kerajaan dan penguasa-penguasanya. dalam drama ini ada dua klan utama di Istana yaitu klan Kim dan Klan Jo. klan Kim adalah klan yang paling berkuasa merupakan klan ibu Ratu Agung Sunwong (ibu Raja terdahulu) sedangkan klan Jo adalah klan dari ibu Suri (istri Raja terdahulu). keduanya bersaing untuk menguasai Istana, dan juga kasus-kasus korupsi serta pembunuhan terhadap Raja terdahulu yang belum terkuak.
Terakhir, yang paling bikin penasaran adalah bagaimana penulis mengakhiri drama ini? lalu mengapa jiwa Jang Bong Hwan bisa masuk ke tubuh Ratu? apa ada keterkaitan di masa lalu? apakah dia leluhurnya atau karena memiliki nasib sama-sama difitnah? atau keduanya sama-sama diambang kematian? kemanakah jiwa Ratu yang asli? bagaimana Jang Bong Hwan bisa kembali ke dunia modern? apakah tujuan dia membalas dendam marga Han ( Tuan Han adalah orang yang berusaha menyingkirkan Jan Bong Hwan menjadi koki di Blue House) dengan memburu semua marga Han di Era Joseon berhasil? jangan-jangan nanti endingnya nyeritain kalo marga Han berhasil disingkirkan dan begitu kembali ke dunia modern, Tuan Han gak ada. wkwkwkwk. entahlah. tidak sabar dengan endingnya!
Komentar
Posting Komentar